Kamis, 10 Januari 2013

Manajemen Sumber Daya Manusia: Tugas UAS



1.      Arti Penting K3 bagi Karyawan: dengan adanya K3, maka karyawan bisa dengan nyaman bekerja di perusahaan sehingga mereka akan merasa tenang dan tanpa beban dalam melakukan pekerjaan mereka, mereka pun juga akan merasa aman sebab keamanan sudah dijamin oleh Perusahaan.
Arti Penting K3 bagi Perusahaan: dengan adanya K3, maka perusahaan dapat menekan biaya yang ditimbulkan bila terjadi hal yang tidak diinginkan terhadap karyawan perusahaan dan perusahaan juga mendapatkan keuntungan bila memberikan asuransi kepada perusahaan.
2.      Faktor-faktor yang harus diperhatikan perusahaan untuk memberikan kepuasaan karyawan dalam bekerja.
-          Pekerjaan itu Sendiri: bila perusahaan memberikan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan dan tanggung jawab karyawan tersebut maka karyawan akan merasa sangat puas sebab karyawan tersebut dapat memaksimalkan kemampuan yang dia miliki.
-          Upah atau Gaji: bila perusahaan memberikan upah atau gaji yang sesuai maka karyawan akan merasa puas, namun perusahaan tidak sembarangan memberikan upah atau gaji namun harus sesuai dengan apa yang dia lakukan terhadap perusahaan dan yang terpenting harus ada titik temu antara karyawan dan perusahaan agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan.
-          Kesempatan Promosi: dengan adanya promosi, maka karyawan akan merasa tingakt sosialnya meningkat dan tanggung jawabnya pun juga meningkat sehingga hal tersebut menyebabkan kepuasan.
-          Kondisi Kerja: apabila kondisi kerja bagus (lingkungan yang bersih dan menarik), akan membuat pekerjaan dengan mudah dapat ditangani Apabila kondisi bagus maka tidak akan ada masalah dengan kepuasan kerja. Namun apabila kondisi kerja sangat tidak baik maka tidak akan memberika kepuasan kepada karyawan.
3.      Dengan adanya Perencanaan Sumber Daya Manusia, maka perusahaan akan lebih mudah dalam melakukan Perencanaan & Pengembangan Karier sebab karier yang akan dikembangkan sudah terdeteksi dengan adanya Perencanaan Sumber Daya Manusia. Maka dari itu Perencanaan & Pengembangan Karier terintegrasi dengan Perencanaan Sumber Daya Manusia, sebab bila tidak ada Perencanaan Sumber daya Manusia akan sulit dalam Perencanaan & Pengembangan Karier karena perusahaan tidak tau karier mana yang butuh dikembangkan bila tidak ada Perencanaan Sumber Daya Manusia
4.      Ada tiga pendekatan dalam pengelolaan konflik, yaitu
a.       Pendekatan Pencegahan
-          Meningkatkan partisipasi seluruh elemen pelaku organisasi khususnya subordinasi dalam perumusan kebijakan dan perencanaan perusahaan.
-          Melakukan sosialisasi dan internalisasi (Penghayatan) strategi dan kebijakan perusahaan.
-          Penyediaan sumberdaya yang dibutuhkan dalam proses produksi dan distribusi secara lengkap dan berkesinambungan.
-          Membangun struktur organisasi yang fleksibel dalam mengembangkan komunikasi dan koordinasi yang efektif serta dinamika kelompok.
-          Membangun suasana kekeluargaan dan kebersamaan secara psikologis.
b.      Pendekatan Penghindaran
-          Menarik diri secara ikhlas dari konflik sebelum datangnya konflik yang lebih parah.
-          Setiap yang berkonflik harus siap menghilangkan keegoannya masing-masing.
-          Kesediaan untuk membuka pintu maaf.
c.       Pendekatan Pemecahan Konflik
-          Yang berkonflik harus mengidentifikasi penyebab konflik secara terbuka.
-          Mengesampingkan perbedaan dan menumbuhkan rasa kebersamaan juga pemahaman tentang akibat konflik yang berkepanjangan.
-          Mengembangkan tujuan dan kepentingan bersama di antara yang berkonflik.
-          Menggunakan Mediator yang ahli, obyektif, netral dan pengalaman.
5.      Tingkat Kompensasi dengan moral kerja karyawan adalah berbanding lurus, bila tingkat kompensasi tinggi maka moral karyawan baik dan bila tingkat kompensasi rendah maka moral karyawan kurang baik. Namun itu tidak selamanya berlaku terkadang ada karyawan yang memiliki tingkat kompensasi tinggi namun moralnya kurang baik karena dia merasa bangga sangat dihargai oleh perusahaan dan ada pula yang tingkat kompensasinya yang rendah namun moralnya baik, sebab karyawan tersebut mendedikasikan dirinya pada perusahaan. Namun alangkah baiknya bila perusahaan menetapkan kompensasi yang sesuai dengan kinerja para karyawan agar tidak terjadi pemogokan kerja atau bahkan pemboikotan.
Soal Kasus
1.      Masalah spesifik SDM yang akan dihadapi Toko Pusat Chandra adalah tidak adanya pelatihan dan pengembangan SDM pada Toko Pusat Chandra padahal Jeni ingin merubah konsep manajemen menjadi modern, dengan begitu bisa saja para karyawan akan tidak efektif dalam melakukan pekerjaannya karena konsep manajemen toko menjadi lebih modern dan perkembangan teknologi dari tahun ke tahun selalu mengalami peningkatan sedangkan tidak ada pelatihan dan pengembangan pada para karyawan yang bekerja di Toko.
2.      Bila saya menjadi Jeni, sebelum merubah konsep manajemen menjadi lebih modern dari konsep sebelumnya, saya akan melakukan pelatihan dan pengembangan kepada para karyawan toko sebab dengan adanya konsep manajemen yang modern akan membuat Toko mengembangkan peralatan yang ada di dalam tokonya menjadi lebih canggih, maka dari itu sangat perlu dilakukan pelatihan dan pengembangan karyawan agar karyawan tidak gagap teknologi dan bisa bekerja secara efektif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar